Punya hardware sendiri itu keren banget, kan? Nah, bayangin kalau kita juga bebas mau ngapain aja sama hardware itu, termasuk jalanin *code* apa pun yang kita mau.
Ini bukan cuma soal teknis doang, tapi soal kebebasan kita sebagai pemilik. Kita punya kontrol penuh, mau bikin apa, mau eksperimen kayak gimana, semua terserah kita.
Soalnya, kalau kita beli sesuatu, otomatis itu jadi milik kita seutuhnya. Termasuk hak untuk mengeksplorasi potensinya sampai maksimal.
Bayangin aja, kalau kita punya mobil, ya kita bebas mau dimodifikasi, dicat warna apa, sampai dipasangin segala macam fitur tambahan yang kita mau. Nah, sama kayak hardware. Kalau udah jadi milik kita, ya harusnya kita yang menentukan mau diisi *code* apa, buat *project* apa, atau bahkan buat belajar hal baru.
Ini juga penting buat inovasi. Banyak ide keren itu lahir dari kebebasan bereksperimen tanpa batasan. Dengan bisa jalanin *code* apa aja di hardware sendiri, kita bisa jadi lebih kreatif dan produktif.
Ini tentang punya otonomi penuh atas aset yang udah kita beli. Rasanya pasti beda banget. Jadi, punya hak buat jalanin *code* apa pun di hardware sendiri itu bukan cuma soal *techie*, tapi soal prinsip kepemilikan dan kebebasan berkreasi.